Beberapa waktu yang lalu, aku sempet posting soal gagal ikut SAL alias Stitch A Long edisi Kitchen Collection-nya Debbie Mumm. Kupikir aku sendiri aja yang melaju sak karepe dewe, tapi ternyata ada juga yang menyalip di tikungan, ngerjain lebih cepat dari jadwal yang sudah ditentukan. Dan dari ngobrol-ngobrol muncul keluhan soal susahnya pasang beads di gambar yg berjudul Lil’ Cupcake.
Kalau dilihat memang untuk judul Lil’ Cupcake ini banyak bener beads yang harus dipasang. Dan yang cukup menantang *tinju kaleee, menantang* adalah pemasangan beads yang berderet rapi tanpa jeda ke bawah, urut kacang gitu kalo istilah jowo-nya…. Kalau menurut teori sih, beads dipasang dengan posisi melintang diatas kotak-kotak aida dengan menggunakan half stitch.Seperti yang kulakukan untuk memasang beads di gaun Winter-nya DressmakersDaughter project
.
.
Dari foto diatas memang terlihat mudah sih, tapi itu untuk jumlah beads yang tidak terlalu banyak. Sedangkan untuk Lil’ Cupcake beads yang harus dijajarkan cukup banyak, bisa lebih dari 5 beads dengan posisi yang rapat. Dan setelah kucoba berulang-ulang, hal itu agak susah dilakukan, hasilnya gak rapi bok…. barisan jadi mleyat-mleyot sak karepe dewe..
Daripada frustasi sendiri *alesan sih, qiqiqi…*, akhirnya aku memutuskan untuk menggunakan teknik couching untuk memasang beads di Lil’ Cupcake-ku. Soal couching sendiri sebenernya sudah pernah aku posting disini, dengan menggunakan obyek benang. Kali ini aku pengen sedikit sharing pengalamanku ber-couching ria dalam pemasangan beads di project kristik Lil’ Cupcake-ku. Dan namanya juga share pengalaman, kalo ade sale-sale kate mohon dimaapin yeee… :p
.
.
.
.
.
.
.
So, begitulah garis besar usahaku untuk membuat barisan beads yang memanjang kebawah terlihat rapih. Dan sekarang mari kita lihat hasilnya pada kit Lil’ Cupcake-ku….
.
.
.
.
.
well, penampakannya mungkin tidak sama dengan barisaan beads yang dipasang melintang perkotak, tapi aku sudah cukup puas dengan hasil ini, alhamdulillah….
Kalau dilihat memang untuk judul Lil’ Cupcake ini banyak bener beads yang harus dipasang. Dan yang cukup menantang *tinju kaleee, menantang* adalah pemasangan beads yang berderet rapi tanpa jeda ke bawah, urut kacang gitu kalo istilah jowo-nya…. Kalau menurut teori sih, beads dipasang dengan posisi melintang diatas kotak-kotak aida dengan menggunakan half stitch.Seperti yang kulakukan untuk memasang beads di gaun Winter-nya DressmakersDaughter project
.
.
Dari foto diatas memang terlihat mudah sih, tapi itu untuk jumlah beads yang tidak terlalu banyak. Sedangkan untuk Lil’ Cupcake beads yang harus dijajarkan cukup banyak, bisa lebih dari 5 beads dengan posisi yang rapat. Dan setelah kucoba berulang-ulang, hal itu agak susah dilakukan, hasilnya gak rapi bok…. barisan jadi mleyat-mleyot sak karepe dewe..
Daripada frustasi sendiri *alesan sih, qiqiqi…*, akhirnya aku memutuskan untuk menggunakan teknik couching untuk memasang beads di Lil’ Cupcake-ku. Soal couching sendiri sebenernya sudah pernah aku posting disini, dengan menggunakan obyek benang. Kali ini aku pengen sedikit sharing pengalamanku ber-couching ria dalam pemasangan beads di project kristik Lil’ Cupcake-ku. Dan namanya juga share pengalaman, kalo ade sale-sale kate mohon dimaapin yeee… :p
aku mulai dengan memasang benang yang akan digunakan untuk merangkai beads di tengah lajur yang akan dipasangi beads. Sengaja aku menggunakan benang merah berjumlah 2 helai agar lebih jelas terlihat. Untuk pemasangan sesungguhnya sih disarankan menggunakan 1 helai benang saja dengan warna yang senada dengan beads atau senada dengan warna aida-nya.
mulai pasang beads-nya, sebaiknya sih jangan terlalu banyak agar lebih mudah diatur
beads sudah terpasang dengan posisi berjajar ke bawah. kelihatannya sih udah oke ya ? tapi kalau hanya berhenti sampai disini jajaran beads ini bisa dibilang rawan bergeser atau berubah posisi, so di-couching-lah solusinya.
pada intinya couching adalah ‘menempelkan’ obyek couching ke media/kain dengan menggunakan jahitan/setik kecil di sepanjang obyek couching *etdah ribet bener kalimatnya*
jadi mari kita mulai dengan membuat satu setik kecil diantara 2 beads paling atas
jadi mari kita mulai dengan membuat satu setik kecil diantara 2 beads paling atas
lanjutkan terus hingga beads paling bawah. Berapa jaraknya ? ewww… terserah juga sih, yang penting barisan menjadi lebih kuat posisinya, alias tidak gampang bergeser kesana-kemari… *jawaban ngambang dah*
dan ewwww, itu gak rapi bener yak, wkwkwwk…. 2 helai benang terlalu tebal, jadi susah rapi-nya… :p
dan ewwww, itu gak rapi bener yak, wkwkwwk…. 2 helai benang terlalu tebal, jadi susah rapi-nya… :p
penampakan dari samping
naaah, kalau yang kanan itu menggunakan 1 helai benang saja, terlihat lebih rapi kaaaan ? *mrenges*
So, begitulah garis besar usahaku untuk membuat barisan beads yang memanjang kebawah terlihat rapih. Dan sekarang mari kita lihat hasilnya pada kit Lil’ Cupcake-ku….
.
well, penampakannya mungkin tidak sama dengan barisaan beads yang dipasang melintang perkotak, tapi aku sudah cukup puas dengan hasil ini, alhamdulillah….
No comments:
Post a Comment